Pada APBN 2017 ini, kita melihat bahwa ada kenaikan target pembangunan angka kemiskinan oleh pemerintah sebesar 1,5%. Pastinya kita bertanya-tanya dong, kok target angka kemiskinan malah naik sih bukannya turun? Sebenarnya gini, naiknya target pembangunan angka kemiskinan itu disebabkan karena pertumbuhan ekonomi kita tidak setinggi yang diharapkan oleh pemerintah di tahun yang sedang berjalan atau lebih gampangnya Indonesia lagi mengalami perlambantan pertumbuhan ekonomi. Lalu inflasi juga menjadi salah satu faktor penentu yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi kita melambat. Salah satu penyebab inflasi adalah naiknya harga-harga bahan baku yang menyebabkan harga produksi naik. Biasanya harga produksi naik dikarenakan serikat buruh berhasil menaikkan upah mereka atau dikarenakan naik nya harga bahan bakar. Hanya dengan melihat 2 dari sekian banyaknya penyebab perlambatan ekonomi, tentu kita dapat mewajari kalau target pembangunan angka kemiskinan Indonesia naik.
Tentu saja dalam menanggulangin angka kemiskinan lebih baik kalau kita menganggarkan lebih daripada kurang dalam menganggkarkan nya. Karena jika dana yang sudah dianggarkan tidak terpakai 100%, kita dapat memindahkan dana yang tersisa ke sektor lain yang lebih membutuhkan.
Aisyah Fitrani Hamid
155020307111029
Tidak ada komentar:
Posting Komentar